Kulit, sebagai bagian terluar dari tubuh, rentan terhadap kontaminasi oleh kotoran dan mikroorganisme serta dapat terpengaruh oleh perubahan kondisi lingkungan yang disebabkan oleh pergantian musim. Oleh karena itu, perawatan rutin sangat penting untuk memastikan kulit tetap sehat dan bercahaya baik di musim kemarau maupun musim hujan. "Kita semua tentu menginginkan kulit wajah yang tetap cerah dan sehat saat memasuki musim hujan ini, namun yang perlu kita perhatikan adalah cara menjaga pola perawatan wajah yang tepat," ungkap Humas Aqua+ Series, Gilang Sucahyo, dalam keterangan pers perusahaan di Jakarta, pada hari Jumat. Merek produk perawatan wajah Aqua+ Series merekomendasikan beberapa langkah perawatan untuk menjaga kesehatan kulit selama musim hujan. 1. Pilih pembersih wajah yang lembut Musim panas dapat menyebabkan peningkatan keringat dan minyak, sementara musim hujan yang lembap membuat kulit lebih rentan terhadap kotoran dan bakteri. Oleh karena itu, penting untuk memilih pembersih wajah yang lembut namun tetap efektif dalam mengangkat minyak dan kotoran tanpa mengeringkan kulit selama musim hujan. 2. Lakukan eksfoliasi secara rutin Eksfoliasi penting untuk menghilangkan sel-sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori, terutama di cuaca lembap. Sebaiknya eksfoliasi dilakukan satu hingga dua kali seminggu agar kulit tetap tampak segar. Melakukan eksfoliasi terlalu sering dapat menyebabkan iritasi pada kulit. 3. Pilih pelembap yang tepat Pelembap dengan tekstur ringan dan berbahan dasar air atau gel merupakan pilihan yang baik untuk menghindari rasa lengket di musim panas. Mengingat udara yang lebih lembap di musim hujan, sebaiknya memilih pelembap yang tidak hanya ringan tetapi juga mampu mengunci kelembapan dengan efektif. 4. Gunakan tabir surya Walaupun sinar matahari mungkin terhalang awan selama musim hujan, sinar UV tetap dapat menembus awan. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 baik di musim panas maupun hujan untuk melindungi kulit dari dampak buruk sinar UV. 5. Atur produksi minyak Kondisi lembap di musim hujan dapat meningkatkan produksi minyak berlebih. Penggunaan toner yang bebas alkohol dapat membantu mengontrol minyak tanpa mengeringkan kulit. Selain itu, kertas minyak dapat digunakan untuk mengatasi kilau minyak di wajah saat beraktivitas jika diperlukan. 6. Terapkan pola makan yang seimbang Pola makan yang seimbang perlu diterapkan baik di musim panas maupun musim hujan untuk menjaga kesehatan kulit. Selain itu, penting untuk memenuhi kebutuhan cairan agar hidrasi kulit terjaga dari dalam. Mengonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air, seperti semangka dan mentimun, sangat bermanfaat untuk mempertahankan kelembapan kulit. 7. Jaga kebersihan tangan dengan baik Musim hujan sering kali membawa banyak kuman. Oleh karena itu, penting untuk selalu mencuci tangan sebelum menyentuh wajah dan menghindari kebiasaan memegang wajah terlalu sering, guna mencegah bakteri menempel dan menyebabkan jerawat pada kulit wajah.